Pohon Keturunan Nabi Ibrahim

Nabi akhir zaman yang dinantikan semesta akan lahir di tempat Nabi Ibrahim ‘alaihissalam meninggalkan amanah yang dititipkan. Yaitu putranya, Nabi Ismail yang sejak dini ditinggalkan di lembah Bakkah, tempat yang suci. Namun diperlukan masa yang cukup lama sebelum akhirnya kelahiran Sang Kebanggaan Umat Manusia itu terjadi.

Cahaya Sang Nabi pun berlanjut dibawa oleh silsilah keturunan Nabi Ibrahim ‘alaihissalam. Nabi Ismail memiliki 12 anak. Di antara putranya tersebut, ada yang bernama Nabit tampak memiliki keistimewaan dari yang lain. Keistimewaan itu lantas diturunkan kepada anak cucunya, Ya’rub, Teyrah, Nahur, Mukawim, Udad dan Adnan. Tampak jelas bahwa mereka memiliki ciri khusus yang mampu mengemban amanah berupa cahaya Risalah dan Kenabian dalam sulbi mereka.

Mulai dari kakek kedua puluh Sang Nabi, Adnan hingga ayahanda beliau, Abdullah, cahaya kenabian semakin tampak dari dahi mereka. Berikut nama-nama moyang Sang Baginda setelah jalur keturunan Adnan;

Maad, Nizar, Mudhar, Ilyas, Mudrikah, Khuzaimah, Kinanah, Nadhar, Malik, Fihr, Galib, Luayy, Ka’ab, Murrah, Kilab, Qusayy (Zaid), Abdi Manaf (Mughirah), Hasyim (Amr), dan Abdul Muttalib (Syaibah).

Masing-masing dari mereka menampakkan cahaya yang merupakan cerminan atas Nur Sang Baginda Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *